Kecelakaan karambol terjadi di kawasan Alun-alun, tepatnya di depan Balai Kota Tegal, Jalan KH Hasyim Asyari, Tegal Timur, Sabtu (28/7/2018) pagi sekitar pukul 10.00 WIB.Kejadian berawal dari laju mobil Avanza warna putih dengan nopol G 9299 FE yang hilang kendali hingga menabrak kendaraan lainnya dan dua gerobak milik pedagang di lokasi tersebut.Akibatnya, seorang Perawat Taman Alun Rizal (40) mengalami luka-luka dan terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Kardinah untuk mendapatkan perawatan.
Simak kejadiannya d video di bawah ini :
Selain itu, gerobak siomay dan es dawet yang berjajar di pinggir alun-alun itu ringsek hingga barang dagangan tertumpah ruah di jalan.Dari informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat pengemudi Avanza Tris Nurbiantoro (52) warga Margadana Kota Tegal, telah selesai sarapan di depan BRI yang berjarak tak jauh dari lokasi kecelakaan.Kemudian, Tris bermaksud melanjutkan perjalanan ke rumah pemilik mobil Adi (44) di Jalan Nanas, Keraton, Tegal Barat.Namun, tak lama baru mengendarai mobil, Tris tiba-tiba pingsan dan hilang kesadaran.Adi (44) pun baru menyadari sopirnya pingsan setelah mobil oleng ke kanan.Tanpa basa-basi, akhirnya Adi mengambil tindakan untuk mengunci mati kendaraan yang tengah melaju hingga akhirnya menabrak motor, gerobak es dawet, motor lagi, dan terakhir siomay.
"Sopirnya pingsan, trus mobil kok terus mengarah ke kanan. Sehingga mobil langsung tak matikan lewat kunci. Tapi tidak berhasil," kata Adi kepada Tribunjateng.com, Sabtu (28/7/2018).Sebelum benar-benar berhenti, mobil sempat menabrak seorang warga bernama Rizal warga Tarub Kabupaten Tegal, motor scoopy G 5470 LI, Gerobak Es Dawet, motor Vario G 2767 LW dan sebuah gerobak siomay.Selanjutnya, rizal terpaksa dilarikan untuk mendapatkan perawatan di RSUD Kardinah akibat lukanya.Dalam hal ini, Panit Lantas Polsek Tegal Timur Ipda Kiryono membenarkan adanya kejadian itu.Saat ini, kata Kiryono,permasalahan tengah ditangani jajarannya dan Unit Laka Polres Tegal Kota."Betul ada, dugaan sementara karena supir pingsan setelah makan. Dari hitungan sementara kami, kerugian total mencapai Rp 20 juta," tandas Kiryono.
Sumber : tribunnews.com
Simak kejadiannya d video di bawah ini :
Selain itu, gerobak siomay dan es dawet yang berjajar di pinggir alun-alun itu ringsek hingga barang dagangan tertumpah ruah di jalan.